BPBD Lamongan Berhasil Evakuasi Lima Pemancing yang Terjebak di Sungai Miru, Sekaran

BPBD Lamongan Berhasil Evakuasi Lima Pemancing yang Terjebak di Sungai Miru, Sekaran

Lamongan, 24 Agustus 2024 – Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lamongan bersama unsur terkait berhasil mengevakuasi lima orang pemancing yang terjebak di Sungai Miru, Desa Latek, Kecamatan Sekaran, pada Minggu (24/08/2024) malam.

Peristiwa bermula ketika kelima korban sedang memancing menggunakan perahu sampan sekitar pukul 17.00 WIB. Saat hendak kembali ke seberang, perahu yang mereka gunakan tiba-tiba tenggelam, menyebabkan para korban tidak dapat menyeberang dan terjebak di tengah sungai.

Mengetahui hal tersebut, korban kemudian meminta pertolongan dan melaporkan kejadian kepada petugas Damkar Korwil Babat. Laporan tersebut segera ditindaklanjuti oleh BPBD Kabupaten Lamongan dengan melakukan koordinasi bersama Muspika Kecamatan Sekaran, Damkar Korwil Babat, dan BPBD Provinsi Jawa Timur.

TRC BPBD Kabupaten Lamongan kemudian menerjunkan personel ke lokasi kejadian dengan membawa perlengkapan alat penerangan, tali tambang, dan pelampung (life jacket). Proses evakuasi dilakukan dengan hati-hati menggunakan tali tambang untuk menarik perahu yang sempat tenggelam.

Setelah melalui upaya evakuasi selama kurang lebih dua jam, seluruh korban berhasil diselamatkan pada pukul 20.45 WIB dalam kondisi selamat.

Kelima korban diketahui bernama:

1. Slamet Suroso (43) – Warga Kec. Tambak Sari, Surabaya
2. Agus Hariyanto (48) – Warga Kel. Pacar Kembang, Tambak Sari, Surabaya
3. Moh. Irgham Nuramin (57) – Warga Kel. Pacar Kembang, Tambak Sari, Surabaya
4. Mohamad Ismieq (54) – Warga Kec. Kebomas, Kab. Gresik
5. Dicky Mahendra Widyanata (41) – Warga Kec. Gayungan, Gresik

Kondisi cuaca di lokasi saat kejadian terpantau cerah berawan dan mendukung jalannya proses evakuasi.

Dalam penanganan ini, unsur yang terlibat antara lain BPBD Provinsi Jawa Timur, BPBD Kabupaten Lamongan, Damkar Korwil Babat, Muspika Kecamatan Sekaran, Pemerintah Desa Miru, serta warga setempat.

BPBD Kabupaten Lamongan mengimbau masyarakat agar tetap berhati-hati saat beraktivitas di sekitar sungai, khususnya ketika menggunakan perahu tanpa perlengkapan keselamatan yang memadai.